Tuesday, January 10, 2017

Bumil Travelling? Bisa! Ini Tipsnya

Megannielsen.com

Siapa yang lagi hamil lalu BT sehari-hari di rumah dan butuh liburan? Saya. Dulu, waktu hamil.

Jadi, Liburan untuk ibu hamil boleh-boleh saja kok, ini dia tipsnya.
 

#1 Konsultasikan dengan dokter

Ini tips awal yang sangat amat penting. Konsultasikan dan diskusikan dengan dokter kandungan mengenai rencana liburan. Aktivitas apa saja yang harus dihindari atau aktivitas apa saja yang boleh dilakukan. Juga minta surat keterangan jika akan bepergian menggunakan pesawat terbang untuk kelancaran administrasi saat akan take off.

#2 Jangan lupa vitamin dan suplemen lainnya

Sebagai bumil, kondisi tentu berbeda dengan kondisi wanita sehat biasa. Ada si jabang bayi yang juga perlu diperhatikan kondisinya. Pastikan kita membawa vitamin dan supplement yang dianjurkan oleh dokter. Konsultasikan dengan dokter jika ingin mengkonsumsi suplement lain. Sebisa mungkin semua suplemen yang dikonsumsi atas rekomendasi dokter, bukan rekomendasi diskon :D.
Juga perhatikan aturan konsumsi suplemen. Misalnya minum susu hamil 1x sehari. Minum asam folat 1x sehari.

#3 Bawa cemilan

Bumil itu serba salah. Sebentar-sebentar lapar, sebentar-sebentar mual. Hahahaha.  Tapi tetap saja jabang bayi butuh asupan makanan. Konsumsi cemilan sehat yang juga direkomendasikan dokter, dengan porsi sedikit namun sering untuk menghindari mual bahkan muntah.

#4 Punggung tidak nyaman? Tidak lagi

Biasakan selalu bawa bantal kecil untuk mengganjal punggung/pinggul. Untuk perjalanan agak panjang yang dihabiskan dengan posisi duduk, tips ini cukup membuat punggung tidak terlalu lelah. Jika memuungkinkan, bawa juga bantal kecil lainnya untuk dipeluk sembari duduk.

#5 Jangan paksakan kondisi

Bumil kadang cepat merasa lelah. Jangan paksakan untuk full mengikuti semua aktivitas saat tubuh mengirimkan sinyal untuk istirahat karena tubuh menopang 2 orang, si ibu dan si bayi. Bumil juga jangan egois ya, pikirkan juga si jabang bayi.


#6 Perbanyak air putih, lalu…

Saat tubuh banyak menerima intake cairan, sudah pasti ada outputnya. Hal ini mengakibatkan bumil lebih sering ‘beser’ karena semakin besar janin semakin menekan kantung kemih. Tetaplah konsumsi air putih sebanyak mungkin untuk menjaga air ketuban tetap cukup untuk si bayi. Jika memungkinkan, tetaplah buang air saat tubuh mengirimkan sinyal. Perhatikan kebersihan toilet, jangan sampai malah menimbulkan masalah baru di daerah kewanitaan. Sebisa mungkin bumil jangan sampai terganggu daerah kewanitaannya dengan masalah kesehatan.

#7 Managemen Stress

Bumil mau liburan? Yuk ahhh. Tapi jangan sampai stress ya. Bumil harus selalu happy dan bahagia supaya si janin juga merasa happy. Percuma jika liburan hanya membawa stress untuk bumil dan janin. Jika ada hal yang menjadi beban, lupakan sejenak atau bagi beban tersebut dengan orang yang terpercaya untuk bisa dicarikan solusi.


Jadi, siap liburan, Bumil?

2 comments:

  1. itu point nomor 3 konsumsi cemilan. Kalau cemilannya berupa yang crispi-cripsi selama traveling nggak masalah kak?

    ReplyDelete
    Replies
    1. Ga masalah, asal jangan terlalu over ya kak ;)

      Delete